Cita-cita adalah harapan yang kita gantungkan setinggi-tinggi langit. Kita berhak untuk mempunyai cita-cita sebanyak apapun kita inginkan. Biasanya cita-cita tersebut lebih cenderung dimiliki oleh anak-anak kecil. Apabila kita bertanya kepada anak-anak kecil apa cita-cta mereka kebanyakan dari mereka pasti menjawab, ingin menjadi presiden, guru, dokter, polisi, dan lain sebagainya. Hal tersebut merupakan hal yang lumrah karena namanya juga anak-anak sudah sewajarnya mereka memiliki harapan. Banyak yang mengalami bahwa apa yang dicita-citakan di masa kanak-kanak dulu tidak kesampean atau terwujud sampai saat dimana kita menjadi seseorang lain yang tidak kita cita-citakan di masa kanak-kanak dulu.
Manusia boleh berencana tapi semua kembali kepada Tuhan, Dialah yang menentukan segalanya. Bisa jadi juga karena sudah lupa dan memorynya terhapus oleh kegiatan yang kita lakukan hingga dewasa atau bisa juga terjadi karena pemikiran kita yang sudah semakin luas bahwa masih banyak bidang-bidang pekerjaan di luar sana di samping hanya menjadi seorang dokter, guru, polisi, ataupun presiden seperti apa yang dicita-citakan dulu.Setelah beranjak dewasa biasanya ketika ditanya apa cita-cita kita, akan sulit untuk menjawab berbeda sekali dengan apa yang terjadi di masa kanak-kanak dulu biasanya kita langsung dengan sigap dan lantang menjawabnya.
Berdasarkan pengalaman yang saya alami , waktu kecil saya sangat ingin menjadi seorang dokter beranjak dewasa karena kecintaan kepada hewan akhirnya cita-citanya berubah ingin menjadi seorang dokter hewan. Mendekati kelulusan sma, saya berkata kepada orang tua saya bahwa saya ingin melanjutkan ke perguruan tinggi dan ingin mengambil jurusan dokter hewan, tapi mereka tidak setuju sama sekali karena dokter hewan di Indonesia bidangnya masih sulit untuk bekerjanya nantinya, tidak seperti di luar negeri sana. Akhirnya pupuslah harapan masa kecil saya sekarang saya kuliah mengambil jurusan TI baru semester 2 jadi belum tahu kedepannya akan bagaimana, yang penting jalani saja apa yang sudah ada di depan mata. Banyak faktor yang menyebabkan hal demikian kerap terjadi. Di sisi lain banyak juga yang mengalami bahwa apa mereka cita-citakan di masa kecil bisa terwujud.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar